[Puisi]: Kepada Tuan dan Rindu (sudah diterbitkan dalam Antalogi Puisi Senja dan Sajak oleh Penerbit Tasik Zona Barokah

Tuan, berbalaskah rindu ini?
Serak batin memanggilmu
Tertatih langkah bertemu
Jauh–sungguh jauh tuan

Kini, tak ada payung terbaik selain mendung
Tak ada dekapan terhangat kecuali kabut pagi
Tuan, sudahkah kau bertemu mentari?
Tersampaikankah salamku padamu?

Tuan, setiap waktu aku berjumpa bunga bermekaran di taman
Mereka begitu mesra menyambut tatapanku
Seperti tuan yang selalu merengkuh rindu
Pada jeda–kasih yang melintasi garis waktu


Untukmu Tuan (aba)
Jember, 11 Agustus 2019

No comments:

Post a Comment