Drama Korea yang disiarkan oleh JTBC resmi berakhir pada tanggal 16 Mei
2020. Drama Korea ini disutradarai oleh Mo Wan Il dan pertama kali tayang pada
27 Maret 2020. Dari beberapa sumber yang saya baca nih, drama ini merupakan
adaptasi dari seri televisi di Inggris berjudul Doctor Foster.
Berakhirnya The World of The Married berakhir pula dong emosi yang selalu
meletup-letup di tiap hari sabtu dan minggu? Bagus banget aktingnya Han Soo He
dan cerdas juga penulisnya, sampai bisa membuat para netizen bersedia menunggu kelanjutan
disetiap episodenya!
Enggak tahu kenapa hal-hal yang berbau “wanita kedua” selalu menjadi
perbincangan hangat. Ternyata bukan hanya bagi netizen Indonesia nih, di Korea
sendiri The World of the Married
menjadi salah satu drama yang mendapat catatan bersejarah disebabkan kepopulerannya (tiap pekan selalu mendapatkan
ranting tertinggi di hari penayangan dibanding drama lain yang tayang di hari
yang sama).
Sinopsis The World of the Married
Memangnya The World of the Married
ini bercerita tentang apa sih? Kok sampai sebegitunya?
Mungkin dari Teteman sudah ada yang tahu The World of the Married ini bercerita tentang apa, saya pun juga
sedikit menyinggung tentang “wanita kedua” ‘kan?
Jadi The World of the Married ini
bercerita tentang keluarga seorang dokter bernama Ji Sun Woo (diperankan oleh
Kim Hee Ae) dan suaminya yang seorang produser film Lee Tae Oh (diperankan Park
Hae Joon) mengalami keretakan keluarga akibat sang suami diketahui memiliki
“wanita kedua”.
Padahal nih, keluarga mereka terlihat sangat harmonis. Apalagi si dr. Ji merupakan wanita karir yang cukup sukses dan seorang
dokter yang sangat disegani di rumah sakit tempat dia bekerja. Jadi heran deh,
mengapa si Tae Oh beralih ke wanita lain, padahal dr. Ji sangat perhatian
padanya dan kepada anak tunggalnya–Lee Joon Yeong (diperankan Jeon Jin Seo).
Dari segi finansial, kehidupan mereka cukup elit, ataukah si Tae Oh
mempunyai niat tersembunyi? Secara yaa “wanita kedua” Yeo Da Kyung (diperankan
oleh Han So Hee) selain masih gadis, dia merupakan putri tunggal Tuan Yeo yang
sangat berpengaruh di Gosan.
Gosan merupakan kota kecil, tetapi
enggak ada yang enggak tahu siapa itu Tuan Yeo. Selama ini si Tae Oh
juga hanya bergantung pada dr. Ji sebab perusahaannya hampir bangkrut, beberapa
karyawannya sudah tidak mendapatkan gaji bulanan. Apa benar ada maksud
tersembunyi? Ataukah memang karena rasa khilafnya Tae Oh yang memang seorang
‘emmm maaf’ buaya darat?
Perasaan curiga yang menumpuk dan banyak bukti yang ditemukanoleh dr. Ji akhirnya
memutuskan untuk bercerai, tspi masih berbuntut panjang saat mencoba mengambil
hak asuh sang putra.
Tae Oh yang sudah diterima secara suka rela oleh Tuan Yeo (karena Da Kyung hamil), kini juga
berupaya ingin membawa Joon Yeong tinggal bersama. Aksi berebut dan teror tak
terelakkan. Hingga disuatu titik dr. Ji merasa tertekan, bahkan dia berpikir
untuk bunuh diri setelah memutuskan mengundurkan diri dari pekerjaannya.
Pada situasi terendah itu rekan sesama dokter, dr. Kim yang cukup membantunya selama berseteru
dengan Tae Oh juga berhasil menolong dr. Ji yang mencoba bunuh diri (dengan menenggelamkan diri ke laut).
Setelah menenangkan situasinya, dr. Ji bangkit. Dia berhasil membawa Joon
Yeong dan meninggalkan Gosan untuk sementara, sedangkan keluarga Yeo memutuskan
menceraikan Tae Oh dengan Da Kyung mereka juga memutuskan untuk meninggalkan
Gosan (setelah tahu bila Tae Oh masih
berhubungan dengan mantan istrinya).
Pada keterpurukannya tersebut, Tae Oh masih menguntit dr. Ji dan Joon Yeong
yang tak lama kembali ke Gosan. Dia bahkan memaksa ingin kembali menjadi
keluarga, tapi sudah tidak ada harapan. Joon Yeong sudah tidak ingin Tae Oh
kembali dan sangat membecinya.
Di akhir cerita Tae Oh berupaya memulai kembali kegiatannya sebagai
produser film sembari mencari investor.
Da kyung kembali kuliah dan bertemu salah seorang yang ramah di tempat
belajarnya. Kemudian dr. Ji kembali meniti karirnya dan bekerja di rumah sakit,
begitu pula Joon Yeong yang pulang setelah setahun kabur dari rumah.
Endingnya banyak mengandung pertanyaan sih. Misalnya mengenai Jeny anak Tae
Oh dan Da kyung yang tiba-tiba tidak muncul lagi setelah berupaya meninggalkan
Gosan. Mengapa Tae Oh hanya menguntit Joon Yeong, apa dia tidak mencoba mencari
Jeny?
Alasan mengapa dr. Ji mau membantu
Tae Oh meski sudah dikhianati? Mengenai bagaimana hubungan dr. Ji dan dr. Kim?
Lantas alasan Joo Yeong kabur hingga satu tahun? dan banyak lagi pertanyaan
lainnya.
Meski drama The World of the Married
berakhir dengan ranting tertinggi yakni 28,37 persen, tetapi bagi saya endingnya
sidikit mengecewakan. Lebih seru episode-episode yang lain daripada episode
terakhir. Yaaa bagaimana lagi, sebagai salah satu karya seni kita apresiasi
dong, mahakarya yang fenomenal ini. Setuju?
Lantas apa sih sisi lain yang saya maksud kali ini?
Setelah sedikit tahu sinopsis The
World of the Married di atas, ada dua topik lagi nih yang ingin saya bahas
mengenai keprihatinan terhadap tokoh dan rumor tentang The World of the Married.
Pertama: keprihatinan terhadap
tokoh
Lee Joon Yeong
Sebelumnya dia merupakan anak tunggal dari keluarga yang harmonis, tapi mengalami
kebingungan, kegelisahan setelah mengetahui
sang ayah selingkuh. Setelah mengetahui hal itu Joon Yeong menjadi anak yang
berbeda.
Dia merasa kecewa dengan ayahnya. Namun di sisi lain dia tidak ingin
keluarganya itu berantakan. Akhirnya meskipun tahu kelakuan sang ayah, dia diam
saja bahkan tidak mengungkitnya sama sekali kepada ibunya.
Lambat laun setelah mengetahui keputusan ibunya untuk bercerai, tentu
membuat Joon Yeong marah. Akan tetapi secara implisit sikap Joon Yeong tersebut
merupakan luapan emosi kekecewaan terhadap Tae Oh, tapi malah melampiaskan emosinya
kepada dr. Ji dengan mengatakan kalau ayah lebih paham dirinya kesukaan ataupun
hobinya, dibandingkan sang ibu yang sibuk dengan pekerjaannya sebagai dokter.
Dia memihak sang ayah dengan harapan bahwa dr. Ji bisa memaafkan dan
mengulang kembali keluarga yang sudah retak. Akan tetapi apa yang bisa dia
perbuat, bila sang ibu sudah terlanjur memutuskan untuk tetap bercerai? Pasti
Joon Yeong sangat bingung harus berbuat apa? Dan bagaimana dengan kelanjutan
keluarganya itu? Setuju?
Menghadapi masalah rumit yang dihadapannya pun, membuat Joon Yeong menyalahkan
diri karena merasa perceraian ibu dan ayahnya akibat kartu memorinya ditemukan
di kamar ibu (saat ulang tahun Tae Oh,
Joon Yeong yang mendokumentasikan acara dan tidak sengaja melihat ayahnya dan
Da Kyung berdua di taman. Kartu memori tersebut dibuang namun ditemukan oleh
seseorang yang menjadi salah satu pasien dr.Ji).
Merasa menyalahkan diri saat mengahadapi keretakan keluarga, bukanlah
sesuatu yang diharapkan oleh anak mana pun. Begitu pulalah yang dirasakan oleh
Joon Yeong sehingga dia semakin depresi di tambah dengan rumor-rumor kurang
mengenakan tentang keluarganya di kalangan teman-temannya. Sehingga dia
mengidap kleptomania (gangguan perilaku
yang dilakukan dengan mencuri. Biasanya barang-barang yang dicuri bukan barang
yang dibutuhkan. Jadi memang ada hasrat untuk mencuri. Lalu biasanya seseorang
yang mengidap kleptomania ini barang curian tersebut akan dibuang atau disimpan
dan jarang digunakan sendiri. Begitu pula yang dilakukan Joon Yeong beberapa
barang milik temannya disimpan dan ada yang dibuang) juga berkelahi dengan temannya.
Dalam kasus ini, sulit memutuskan siapa yang perlu disalahkan. Perubahan
sikap Joon Yeong menambah pula beban dr. Ji, semakin bingunglah dan depresi
pula bagaimana menyikapi sang anak yang mulai “menyimpang” itu.
Mengetahui sang ibu mempunyai beban pikiran, dia memutuskan untuk tinggal
bersama sang ayah. Akan tetapi Teteman tahu sendirilah, enggak semudah itu
tinggal bersama orang baru, orang yang membuat perpecahan dalam keluarganya dan
orang yang pernah menolaknya untuk tinggal bersama (Da Kyung pernah menolak Joon Yeong saat Tae Oh memintanya untuk
tinggal bersama). Dalam kondisi psikis Joon Yeong yang seperti itu, cukup
mustahil diterima oleh batin. Bukan hanya itu, pasti ada perasaan cemburu
ketika Tae Oh bersama Jeny.
Well, jika berada di posisi Joon Yeong apa yang akan Teteman
lakukan?
Yeo Da Kyung
Menjadi “wanita kedua” jangan bilang hidupnya bahagia. Coba lihat si Da
Kyung, meski sudah menikah dengan Tae Oh dia hanya mencoba agar hidupnya
sempurna, tapi apa yang didapat? Perasaan takut dan was-was bila sang suami akan
melakukan hal serupa (lagi) seperti yang dialami oleh mantan istrinya.
Toh, semewah dan semegah apapun tempat tinggal, sekaya apapun bila perasaan
selalu resah, bagaimana mau bahagia? Yaa kan?
Jikalau boleh berpendapat sih, Yeo Da Kyung juga merupakan salah seorang
korban dari kejailan Tae Oh (bukannya
benci sama Tae Oh ya? Soalnya sebelum hubungan mereka diketahui, Tuan Yeo
merupakan investor terbesar di perusahaan Tae Oh, dan Da Kyung tidak tahu itu).
Kalau memang enggak ada apa-apa, seharusnya Tae Oh setidaknya cerita dong sama
Da Kyung? Kalau enggakkan, dia seperti dimanfaatkan, hanya sebagai alat bahwa kedekatannya selama
ini untuk mendapatkan keuntungan terselubung?
Namun yaaa, saat itu sebuah keberuntungan Tae Oh bisa dicintai Da Kyung dan
diterimanya sebagai keluarga (seperti
yang sering Tuan Yeo katakan, apapun bisa diperbuat asalkan putrinya bahagia).
Kedua: Rumor tentang The World of the Married
Menjadi salah satu drama yang cukup viral ini, membuat adanya rumor yang
beredar dijagat maya. Lantas apakah rumor tersebut?
Hubungan dr. Ji dengan dr. Kim
Saking populernya hingga banyak sekali rumor yang beredar mengenai dr. Ji
dan dr. Kim yang mengatakan kalau keduanya adalah saudara tiri. Yaa langsung
dong, penonton kecewa. (tetapi memang
sih, sampai ending tidak diceritakan kembali secara mendalam siapa itu dokter
psikiater ini dan apa hubungannya dengan dr. Ji. Saya pun sempat menaruh curiga
pada awalnya, karena sikapnya yang tenang dan selalu muncul disaat dr. Ji dan
Tae Oh berseteru apakah dr.Kim salah satu antek yang dikirim oleh Tuan Yeo?
Namun ternyata dr. Kim memang salah seorang yang berpihak kepada dr. Ji, bahkan
dia mengenal dr. yang sebelumnya pernah bekerja di rumah sakit–orang dekat dr.
Ji).
Tambahan 2 episode spesial
Akan menampilkan dua episode spesial di akhir pekan ini. Akibat banyak yang
tertarik dengan The World of the Married,
akhirnya pihak produksi akan menambah dua episode spesial. Cukup senang dengan
rumor ini, karena sampai berakhir tidak ada kejelasan mengenai rumor hubungan
dr. Ji dan dr. Kim.
Bayangan saya sih, dua episode spesial itu akan membedah secara runtut
cerita dr. Ji dan hubungannya bersama Tae Oh juga orang-orang di sekitarnya.
Kalau enggak begitu memperbaiki endinglah (yang
menurut author cukup mengecewakan). Akan tetapi rumor yaaa hanyalah rumor.
Salah satu sumber menyebutkan bahwa episode spesial tersebut hanya tayangan
para pemain ketika di balik layar, yaa semacam video behind the scene-nya dan sejenis video wawancara (mengetahui hal ini hanya bisa menghela
napas panjang, jadi ending-nya enggak berubah dong?).
Sudah membahas panjang lebar
hari ini, tapi apa yang bisa diambil amanatnya dari drama Korea The World of
the Married kali ini? Mungkin salah satu kutipan dari Lee Tae Oh cukup
menggambarkan semua, seperti ini:
“Orang paling berharga di dunia ini adalah orang yang berada di sisimu.
Tapi jika melupakan itu, kamu akan mempermalukan dirimu sendiri. Jika lupa akan
siapa yang paling menyayangi dan mencintaimu, kamu akan kehilangan segalanya.”
The World of the Married, 2020
No comments:
Post a Comment